MENGHADIRI RAPAT KOMITE SDN INPRES HULAWA
Pada hari Jumat 17 Nopember 2006, Aku mendapatkan undangan dari SDN Inpres Hulawa untuk mengikuti rapat untuk penyegaran komite sekolah. Dalam sambutannya Kepala Sekolah menyampaikan bahwa daya tampung ruang kelas tidak sebanding lagi dengan jumlah murid dimana ruang kelas hanya 6 unit sedangkan jumlah murid membutuhkan 9 unit kelas. Pemecahan masalah kurangnya ruang kelas ini menurut Kepala Sekolah dilakukan dengan pergantian ruang kelas dimana kelebihan 3 kelas ini pembelajarannya menunggu berakhirnya pembelajaran 6 unit kelas sebelumnya.
Menurut Ketua Komite yang baru, Bapak Drs. Oscar Ladiku, Sekolah ini tampak dari luar sekolahnya kelihatan baru, tetapi begitu masuk kedalam sekolahnya nampak tua dan rapuh yang memerlukan perbaikan segera.
SDN Inpres Hulawa ini berlokasi di pusat Kecamatan Telaga berdekatan dengan Stadiun Olah Raga 23 Januari Telaga. Dari data banyaknya murid yang masuk ke sekolah ini dan mengingat lokasinya yang strategis di pusat kota, sekolah ini dapat dijadikan menjadi sekolah unggulan dalam penampungan anak usia SD untuk bersekolah, mencegah anak usia SD putus sekolah serta mencegah anak usia SD buta huruf atau buta aksara. Hal ini dalam rangka menunjang program yang dilakukan pemerintah untuk peningkatan SDM.
Mengantisipasi bertambahnya anak usia SD setiap tahun masuk ke sekolah ini, kalau tersedia anggaran sudah selayaknya sekolah ini dibangun dengan konstruksi 2 tingkat memiliki 12 ruang kelas. Komite Sekolah sangat bersyukur dan berterima kasih apabila ada pihak-pihak yang peduli terhadap pendidikan bersedia membiayai pembangunan sekolah ini, baik pihak pemerintah; Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo, Dinas Pendidikan Provinsi Gorontalo, Departemen Pendidikan Nasional maupun dari pihak masyarakat; perorangan, Ormas, LSM bahkan juga mungkin donator dari luar negeri.
No comments:
Post a Comment